My First Siomay

Siomay.. Siomay.. Siomay.. Teriak saya ke orang rumah... *ngikutin gayanya tukang siomay pake ketuk2 mangkok*

Semalam suami tiba2 pingin siomay sampai ajak pergi ke Yogya malam2, tapi batal karena di pikir2 masa perjalanan PP 3jam cuma demi sepiring siomay :(

Akhirnya saya bilang "kapan2 saya buatin siomay" (pede abis karena sudah jadi member NCC dan punya resep2 yang bisa di percaya). Pagi kepasar sekalian beli bahan untuk siomay. Menu siang rawon + siomay bandung sudah tersaji di meja.. ^_^

Tidak menyangka kalau akan buat siomay :) dan untuk soal rasa enak, dagingnya berasa ^_^. Bukan seperti siomay abang2 yang naik sepeda itu, tapi lebih ke siomay Bandung yang sedring ngider pake gerobak (dagingnya kerasa). Sepertinya sih saya kebanyakan daun bawang (pakai 1 tapi jumbo) jadi agak hijau2 siomaynya :p

And sangking malasnya buka minyak jadi kacangnya aku sangrai saja, tidak aku goreng sesuai resep. Bumbunya tetep enak walaupun di sangrai, tapi mungkin akan lebih gurih kalau di goreng ya. Lain kali bakal di goreng deh..

Untuk resepnya saya pakai punya mbak ricke, hanya saja saya tambahkan wortel 1 biji.

Waktu masih di kukusan

 Belum di kasih kecap manis

Bahan:
500 gram daging ikan tenggiri giling (pakai udang dan ayam perbandingan kira2, tapi lebih banyak udangnya)
5 butir bawang merah, haluskan
4 siung bawang putih, haluskan
1 sdt garam
1/4 sdt merica bubuk
2 sdm gula pasir
1/2 sdt kaldu bubuk (optional)
1 sdm kecap ikan (tidak ada stok, jadi tidak pakai)
1 sdm minyak goreng
100 gram labu siam, kupas, cuci bersih, parut kasar dan tiriskan
(tidak perlu diperas airnya)
3 butir telur, kocok lepas
2 batang daun bawang, iris halus
200 gram tepung Sagu Tani
1 buah wortel parrut (saya potong kecil2 lalu di giling bersama daging)

Pelengkap:
-Kulit siomay/kulit pangsit
, jika tidak ada langsung bentuk siomay bulat-bulat dengan bantuan 2 buah sendok makan
-Kentang, kukus setengah matang belah dua
-Tahu putih/tahu kulit coklat, potong segitiga
-Telur rebus, dibelah dua
-Pare, dibuang bijinya


Cara membuat:
1. Campur ikan tenggiri giling/udang+ayam dengan bawang merah halus, bawang putih halus, garam, merica, kaldu bubuk, gula pasir, kecap ikan dan minyak goreng. Aduk rata.
2. Masukkan labu siam. Aduk rata. Masukkan telur sedikit demi sedikit sambil diaduk rata. Masukkan daun bawang, aduk rata.
3. Terakhir masukkan tepung sagu tani. Aduk hingga rata dan kalis. Siap dibentuk dan diisikan ke bahan pelengkap.
4. Kukus dalam kukusan yang telah panas dan beruap sampai matang sekitar 30 menit, tergantung besar kecilnya adonan dibentuk. Siap disajikan hangat.
5. Bila mau digoreng, setelah dikukus angkat dari kukusan. Tiriskan sebentar, lalu goreng sebentar saja hanya sampai kulitnya kuning kecoklatan.

Bahan saus kacang:
500 gram kacang tanah goreng, haluskan 
5 buah cabai merah besar, haluskan
5 siung bawang putih, haluskan
2 lembar daun jeruk, sobek-sobek
1 sdm garam (peres ya...)
3 sdm gula pasir
1 sdm air jeruk nipis
1 liter air

Cara membuat:
1. Tumis bawang putih, cabai merah dan daun jeruk sampai harum. Masukkan air. Aduk rata.
2. Masukkan kacang yang telah dihaluskan. Aduk rata. Beri garam dan gula pasir. Aduk rata.
3. Masak sambil terus diaduk sampai mendidih dan mengental dan akan terlihat berminyak (berasal dari minyak kacang yang memisah). Beri air jeruk nipis. Aduk rata. Angkat.

Sajikan siomay beserta saus kacang, kecap manis dan perasan air jeruk limau.

Note :

• Bila mengukus pakai dandang, olesi dulu dasar alas dandang dengan minyak agar adonan tidak menempel.
• Untuk bumbu sausnya, dicicip saja apakah sudah pas dengan selera lidah Anda ya, klo kurang bisa ditambahkan sesuai keperluan :)
• Saran saya kentang di kukus sendiri dahulu sampai setengah matang, baru di kukus bersama dengan yang lain. Kalau kelamaan nanti pare kalau pakai akan kelembekan.